JAKARTA,-
Panja Pajak meminta Direktur Jenderal Pajak M Tjiptardjo menghadirkan
atasan lama Gayus, Direktur Keberatan dan Banding Bambang Heru, yang
telah dicopot dari jabatannya.
Sedianya, malam ini rapat kerja dengan Dirjen Pajak akan dilanjutkan bersama dengan sejumlah direktur yang berkaitan dengan kasus Gayus. Namun, dalam RDP yang berlangsung sejak siang tadi, yang terlihat mendampingi Tjiptardjo adalah pengganti Bambang Heru,
Catur Rini Widosari.
"Kami minta kepada Pak Dirjen untuk bagaimana caranya, malam nanti yang hadir pejabat lama. Kalau pejabat baru kan belum banyak yang dia tahu. Kasihan baru menjabat sudah diserang Panja," kata Ketua Panja Pajak, Melkias Markus Mekeng, sebelum menskors rapat, Rabu (7/4/2010) petang.
Anggota Panja asal Fraksi Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan, rapat tak akan menghasilkan apapun tanpa adanya pejabat lama yang mengetahui persoalan tersebut. "Kalau pejabat lamanya tidak datang, saya akan minta rapat ditunda. Enggak ada gunanya," kata Nusron.
Dalam rapat dengar pendapat yang berlangsung lebih dari 4 jam, Dirjen Pajak "diserang" dengan berbagai pertanyaan seputar kasus Gayus, mafia pajak, dan reformasi birokrasi di tubuh Ditjen Pajak. Namun, jawaban Tjiptardjo baru akan disampaikan setelah skors rapat pukul 19.30 malam ini.
Sedianya, malam ini rapat kerja dengan Dirjen Pajak akan dilanjutkan bersama dengan sejumlah direktur yang berkaitan dengan kasus Gayus. Namun, dalam RDP yang berlangsung sejak siang tadi, yang terlihat mendampingi Tjiptardjo adalah pengganti Bambang Heru,
Catur Rini Widosari.
"Kami minta kepada Pak Dirjen untuk bagaimana caranya, malam nanti yang hadir pejabat lama. Kalau pejabat baru kan belum banyak yang dia tahu. Kasihan baru menjabat sudah diserang Panja," kata Ketua Panja Pajak, Melkias Markus Mekeng, sebelum menskors rapat, Rabu (7/4/2010) petang.
Anggota Panja asal Fraksi Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan, rapat tak akan menghasilkan apapun tanpa adanya pejabat lama yang mengetahui persoalan tersebut. "Kalau pejabat lamanya tidak datang, saya akan minta rapat ditunda. Enggak ada gunanya," kata Nusron.
Dalam rapat dengar pendapat yang berlangsung lebih dari 4 jam, Dirjen Pajak "diserang" dengan berbagai pertanyaan seputar kasus Gayus, mafia pajak, dan reformasi birokrasi di tubuh Ditjen Pajak. Namun, jawaban Tjiptardjo baru akan disampaikan setelah skors rapat pukul 19.30 malam ini.
0 komentar:
Posting Komentar